Vila S Parman

Sebuah rumah tinggal dua lantai di Jalan S Parman, Medan ini menghadirkan nuansa resor hotel di dalam interiornya. Dibangun di atas lahan 1.135 meter persegi, rumah tinggal ini memiliki luas bangunan 850 meter persegi dan dilengkapi lima kamar tidur, ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, tujuh kamar mandi, dan sebuah taman belakang.

MATERIAL ALAM TROPIS
Hunian ini memanfaatkan material alam di wilayah tropis untuk menunjang konsep desain dengan pendekatan lokalitas yang kuat. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika interior rumah ini didominasi oleh material kayu dan batu alam dengan komposisi warna natural.

Berbagai jenis kayu digunakan di setiap sudut ruangan, mulai dari kayu solid seperti jati, merbau, mahoni, trembesi, meranti, dan cengal hingga kayu olahan seperti veneer. Pemilihan berbagai jenis kayu tersebut dilakukan, karena setiap jenis kayu memiliki tekstur, motif, dan karakteristik tersendiri. Penggunaan beragam jenis kayu juga diharapkan dapat menghadirkan nuansa yang berbeda di setiap ruangan.

NUANSA HANGAT
Material kayu memberikan nuansa hangat pada hunian ini. Meskipun demikian, diperlukan keseimbangan Hunian ini memanfaatkan material alam di wilayah tropis untuk menunjang konsep desain dengan pendekatan lokalitas yang kuat. material batu alam. Selain itu, dipilih juga marmer yang didatangkan khusus dari Italia, seperti volakas, black amethys arabescato, nero marquina, traventine, onyx, dan ariston galaxy. Pemilihan marmer-marmer tersebut dengan nuansa yang lembut memberikan kesan hangat, sekaligus mewah layaknya sebuah resor.

Material besi, kayu, dan marmer dikombinasikan dengan menggunakan berbagai teknik laser dan water cutting. Dengan pengaplikasian backlight, berbagai motif cutting itu pun memberikan ciri khas tersendiri di setiap ruangan. Nuansa soft, natural, dan santai juga dimunculkan dengan pemilihan cat yang didominasi oleh warna putih dan ash grey, serta warna-warna gradasinya.

Melengkapi suasana hangat ala resor, sebuah taman belakang nan apik dirancang di hunian yang berada di lahan tusuk sate ini. Lahan yang sempit dan memanjang disiasati dengan memberikan jarak semaksimal mungkin antara satu lantai dan lantai lainnya. Selain itu, di bagian depan bangunan juga dibuat void sebagai upaya untuk memberikan pencahayaan alami yang baik. Dengan desain yang baik dan pengerjaan yang sangat detail, interior rumah tinggal ini menghadirkan nuansa resor tropis yang elegan.

DATA PROYEK
Nama proyek: Vila S Parman
Lokasi: Jalan S Parman, Kota Medan
Selesai: 2017
Pemilik/klien: Arifin Leo
Luas lahan: 1.135 meter persegi
Luas bangunan: 840,8 meter persegi
Firma interior desain: HB Architeam
Jumlah ruangan: 22 ruangan
Konsultan pencahayaan: PT Lentera
Mekanik & elektrik: CV Dinamika
Arsitek lanskap: HB Architeam
Interior fit-out contractor: YS Construction
Foto/gambar: HB Architeam