Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) yang berlokasi di Komplek RRI Cimanggis, Depok, Jawa Barat tengah dibangun pemerintah di atas lahan seluas 142,5 hektar. Nantinya, kampus ini akan menjadi kampus masa depan bagi kajian dan penelitian peradaban Islam di Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.
Pembangunan Universitas UIII dilaksanakan dalam 2 tahap, di mana tahap I dikerjakan oleh Kementerian Agama RI dengan biaya Rp 714 miliar. Selanjutnya tahap II dikerjakan oleh Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya dengan lingkup pekerjaannya meliputi pembangunan Masjid Kampus, Gedung Perpustakaan, dan apartemen mahasiswi dengan total biaya Rp 411 miliar setelah adendum.
Pembangunan tahap II saat ini konstruksinya sudah rampung 100% dan memasuki tahap perapihan, seperti yang disampaikan oleh Diana Kusumastuti selaku Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR. “Untuk selanjutnya agar disiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) pemeliharaannya agar tetap terawat dengan baik setelah dilakukan serah terima kepada pengelola,” ujar Diana.
Pembangunan Universitas UIII tahap II dikerjakan oleh Kementerian PUPR dengan lingkup pekerjaannya meliputi pembangunan Masjid Kampus 2 lantai seluas 5.200 m2 dengan kapasitas tampung 1.880 jamaah. Pembangunan Perpustakaan Pusat 8 lantai seluas 16.556 m2 dengan kapasitas pengunjung 1.000 orang dikerjakan oleh kontraktor PT PP (Persero) dengan alokasi anggaran senilai Rp 279 miliar.
Sementara itu, pembangunan apartemen bagi Mahasiswi Blok I seluas 12.615m2 akan terdiri dari 8 lantai dengan jumlah kamar 268 unit. Adapun alokasi anggaran untuk pembangunan apartemen tersebut senilai Rp132 miliar yang dikerjakan oleh kontraktor PT Hutama Karya (Persero).
Untuk selanjutnya, atas usul Kementerian Agama, pembangunan tahap III UIII kembali dilanjutkan oleh Kementerian PUPR yang terdiri dari pembangunan Gedung Fakultas B setinggi 4 lantai seluas 14.590 m2, Perumahan Dosen sebanyak 10 unit, dan Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS3R) dengan nilai kontrak Rp 173 miliar. Saat ini, pembangunan tahap III konstruksinya masih 27,2% dan ditargetkan selesai akhir September 2022. — Construction+ Online