Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan secara langsung Seksi I dan Seksi V Jalan Tol Balikpapan – Samarinda (Balsam) pada hari Selasa, 24 Agustus 2021 lalu. Dalam prosesi peresmian ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, dan Direktur Utama PT. Jasa Marga Subakti Syukur. Dengan diresmikannya dua seksi tersebut, maka jalan tol tersebut telah tersambung beroperasi penuh dari total 5 seksi.
“Alhamdulillah hari ini telah selesai seluruh ruas Jalan Tol Balikpapan – Samarinda sepanjang 97,3 km telah tuntas dikerjakan, ini juga menjadi sejarah karena jalan tol ini yang pertama di Pulau Kalimantan,” ujar Presiden Jokowi di lokasi peresmian Gerbang Tol Manggar yang disiarkan secara virtual. Rampungnya jalan tol ini merupakan capaian yang patut disyukuri karena menandakan pembangunan infrastruktur tidak terpusat hanya di Pulau Jawa atau Sumatera saja, tetapi juga merata ke pulau-pulau yang lain.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa dengan jaringan logistik yang lebih baik, maka otomatis akan memperbaiki daya saing komoditas-komoditas yang diproduksi di Kalimantan Timur. “Dengan akses semakin lancar untuk menurunkan biaya logistik, tentu saja produk-produk ekspor dari Kalimantan Timur akan memiliki daya saing tinggi sehingga menjadikan ekonomi di Kalimantan Timur semakin efisien dan kompetitif,” tambahnya.
Dengan telah beroperasinya seksi II, III, dan IV sejak diresmikan pada Desember 2019 lalu, tercatat rata-rata harian lalu lintas kendaraan yang lewat mencapai sekitar 4.000 hingga 5.000 kendaraan per hari. Diharapkan dengan tersambungnya jalan tol ini dapat meningkat menjadi 11.000 kendaraan per hari.
Jalan Tol Balsam juga diharapkan dapat menjadi tulang punggung yang menciptakan kawasan perekonomian baru di Pulau Kalimantan dengan memangkas biaya logistik barang dan jasa dan waktu tempuh antar Balikpapan – Samarinda dari semula sekitar 3 jam menjadi hanya sekitar 1,5 jam.
Dibangun sejak November 2016, Jalan tol Balsam terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi I ruas Balikpapan – Samboja (21,66 km), Seksi II ruas Samboja – Muara Jawa (30,98 km), Seksi III Muara Jawa – Palaran (17,30 km), Seksi IV Palaran – Samarinda (16,59 km), dan Seksi V ruas Balikpapan – Manggar (10,74 km). Dari lima seksi, Pemerintah memberikan dukungan pembangunan konstruksi di Seksi I dan Seksi V yang bertujuan meningkatkan kelayakan finansial ruas tol tersebut dengan biaya konstruksi Rp 4,38 triliun. Sedangkan untuk Seksi II, III, dan IV, pembangunannya menggunakan dana Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasa Marga Balikpapan – Samarinda dengan nilai investasi Rp 11,89 triliun. — Construction+ Online